INFO GURU BESERTA PERKEMBANGANNYA

Penerimaan CPNS (calon pegawai negeri sipil) tahun ini ternyata belum mampu menutupi kebutuhan pegawai Pemkot Malang. Berdasarkan data Badan Kepegawaian Daerah (BKD), angka kekurangan pegawai mencapai 464 orang.
Sebenarnya, kekurangan jumlah pegawai mencapai 800 orang. Namun, dengan adanya tes CPNS yang kuotanya mencapai 336 orang seperti yang disetujui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN), angka kekurangan menjadi 464. Langkah sementara, kekurangan itu ditutupi dengan tenaga honorer.
Kepala BKD Pemkot Malang Burhanuddin mengungkapkan, data kekurangan pegawai itu merupakan hasil evaluasi BKD di tahun 2008. Jumlah 800 sesuangguhnya diusulkan BKD kepada Kementerian PAN dalam formasi penerimaan CPNS. Sayangnya, Kementerian PAN hanya menyetujui 336 orang. "Sementara hanya terpenuhi 336 orang itu. Kami akan mengajukan kembali tahun depan jika formasi CPNS dibuka kembali," kata Burhan -sapaan Burhanuddin- kemarin.


Kekurangan pegawai tersebut tersebar di berbagai pos. Paling banyak tenaga medis. Disusul tenaga guru dan tenaga teknis. Sayang, Burhan tidak membeber angka riil kekurangan pegawai di masing-masing unit.
Untuk formasi CPNS saat ini, tenaga guru akan mendapat tambahan 218 orang. Sedangkan tenaga medis 71 dan tenaga teknis 47. "Alasan pemerintah (tidak mengabulkan 800 orang sesuai angka kekurangan, Red) karena terbatasnya dana," ungkap dia.
Meski hanya mengandalkan tenaga honorer, Burhan berharap unit-unit kepegawaian tersebut tidak terganggu pekerjaannya. Sebab, meski tenaga honorer, rekrutmen tetap dilakukan sesuai bidang dan keahlian yang dibutuhkan. "Akhirnya nanti tenaga honorer akan diangkat jadi PNS juga. Hanya tidak tahu kapan waktunya," ucap Burhan.
Ia mencontohkan tahun ini berkas 466 tenaga honorer Kota Malang hasil pemberkasan 2004 sedang diproses di tingkat BKN (Badan Kepegawaian Nasional). Tahun depan, sisa 314 tenaga honorer atau pegawai tidak tetap (PTT) tahun pemberkasan yang sama dituntaskan. 'Setelah pengangkatan honorer tuntas, mungkin akan ada pemberkasan lagi. Prinsipnya, kami menunggu keputusan pemerintah pusat," ujarnya.
Terkait penerimaan CPNS tahun anggaran 2008 ini, Burhan menegaskan persiapan teknis sedang berjalan. Hari ini, misalnya, panitia akan men-setting lokasi pendaftaran di halaman belakang Balai Kota Malang. Bahkan, BKD bakal menerjunkan 60 personel untuk melayani pendaftaran. Begitu pendaftaran berlangsung mulai Kamis (13/11) besok, satpol PP mem-back up pengamanan. "Teknisnya hanya dibuka satu pintu. Pendaftar masuk melalui pintu taman wisata kota dan keluar dari pintu BKD," tuturnya.
Burhan mengimbau calon pendaftar harus datang sendiri dengan berkas-berkas yang ditentukan. Menurut dia, panitia tidak menerima pendaftaran yang dikirim via pos seperti yang diterapkan Pemkab Malang. "Tiap daerah memiliki aturan sendiri. Pendaftar Kota Malang harus datang sendiri. Tidak boleh diwakilkan," tegasnya.
Bagaimana prediksi jumlah pendaftar? Burhan mengatakan, karena tidak ada pembatasan jumlah pendaftar, peminat CPNS tahun ini diperkirakan membeludak. Mengacu rekrutmen CPNS tahun anggaran 2005 yang dilakukan pada 2006, jumlah pendaftar kala itu mencapai 15 ribu orang. Dari pendaftar itu, 8 ribu di antaranya peminat lulusan SMA. "Tahun ini lulusan SMA tidak diberi porsi. Bisa saja jumlah pendaftar berkurang. Tapi dilihat saja nanti bagaimana. Sementara, formulir yang disiapkan sekitar 10 ribu lembar," kata dia. (nen/yn)